Kegiatan ini dilaksanakan di pelataran Passianak Coofee, Benteng. Konsep dialognya tidak jauh beda dengan program acara, ILC yang dipandu oleh Bang Karni Ilyas di TV One, tapi dalam dialog Pemuda Selayar ini dipandu oleh A. Irwan S.Pd. M.Pd.
Dialog Pemuda yang dihelat oleh KNPI Selayar, adalah rangkaian kegiatan peringatan Hari Sumpah Pemuda di Kabupaten Kepulauan Selayar. Dialog ini dihadiri oleh wakil rakyat, sejumlah elemen organisasi pemuda dan dan Lsm, Pelajar dan Mahasiswa serta penggiat media didaerah ini.
Pemuda siap membawa Selayar mendunia, sangat tepat dan saatnya Pemuda berbuat dalam ruang program Pariwisata yang saat ini lagi gencar-gencarnya dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar.
Peran Pemuda dalam membangun Pariwisata Selayar adalah wujud dukungan dan support yang nyata kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar, tegas, Azwar Ahmad, Ketua DPD KNPI dihadapan para elemen Pemuda yang jadi peserta dialog.
Ketua DPD KNPI Kabupaten Kepulauan Selayar ini juga mengatakan bahwa sudah sebuah keharusan kepada Pemuda untuk ikut serta mendukung penuh program pembangunan dalam pengusulan Kabupaten Kepulauan Selayar sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata, dengan memberi masukan dan saran serta bekerja nyata.
Semua hal inilah, maka Dialog Pemuda pada peringatan Hari Sumpah Pemuda, menjadi sangat perlu didengarkan dan idenya dipersatukan, yang setidaknya bisa melahirkan usul atau rekomendasi yang dapat diterima oleh Pemerintah dalam kegiatan pembangunan Pariwisata di Bumi Tanadoang, harap Azwar Ahmad.
Dalam sesi dialog, berjalan cukup alot dan penuh dengan masukan serta saran yang meluncur dari peserta Dialog. Saling menanggapi, dengan masing-masing menyampaikan alasan-alasan pembenaran dari argumen peserta dialog yang dipandu oleh Andi Irwan, Sekretaris KNPI Selayar.
Sejumlah hal, mulai persiapan, perencanaan, penyiapan sarana hingga icon dan aspek multi link effect dari pariwisata didaerah ini menjadi bahan dialog dan didiskusikan hingga memunculkan bahan solusi yang dinilai bisa lebih memudahkan pekerjaan pemerintah dalam penyiapannya.
Dialog berlangsung kurang lebih 7 jam lamanya, hingga pukul 02.00 Wita, sampai kemudian melahirkan bebarapa kesimpulan dan hasil dialog, berupa bahan masukan yang dinilai postif dan rencananya hasil dialog ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar. (Lo2)
