Kekayaan Bahari Indonesia tidak ada habisnya mempesona para wisatawan mancanegara. Kali ini resonansinya akan terasa di Pulau Takabonerate, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan 3-6 September, mendatang.
”Berbagai atraksi budaya serta turnamen bahari kami gelar di Festival Pesona Bahari Takabonerate. Silahkan datang dan nikmati ke keindahan alamnya,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Selatan, Jufri Rahman.
Menurut Jufri, para penjelajah laut Indonesia dan pecinta wisata bahari akan menikmati alam serta budaya Takabonerate, sekaligus bertemu dengan para peserta Sail Indonesia yang berlayar dari Darwin, Australia.
”Takabonerate Island Expedition 6 merupakan salah satu dari tiga kegiatan internasional yang digelar Pemda Kepulauan Selayar dalam program Explore South Sulawesi selama tujuh tahun terakhir. Namanya kita sebut Festival Pesona Bahari Takabonerate,” jelas dia.
Jufri memaparkan., kegiatan yang paling dinanti adalah kompetisi fotografi bertaraf internasional yang tahun ini melombakan dua kategori besar, yakni fotografi bawah alam dan fotografi wisata alam budaya Selayar. Sampai sejauh ini terdata sebanyak 50 orang peserta dari berbagai komunitas dalam dan luar negeri akan berpartisipasi.
”Selain kompetisi fotografi, diselenggarakan juga pagelaran budaya dan kesenian rakyat, famtrip kawasan Taman Nasional Takabonerate, lomba foto, wisata kuliner dan masih banyak lagi. Kami jamin Pesona Indonesia akan terus terlihat di acara kami ini,” jelas Jufri.
Menpar Arief Yahya mengucapkan selamat dan sukses atas rencana festival di Takabonerate itu. Wisata bahari dengan sentuhan budaya atau culture akan membuat Kepulauan Selayar semakin populer di negeri ini.
"Selamat berfestival! Salam Pesona Indonesia!" ucap Arief Yahya, Menteri Pariwisata RI.
Seperti diketahui, Festival Pesona Bahari Takabonerate terus diadakan karena sukses meningkatkan kunjungan wisatawan hingga 25%.
Seperti diketahui, Festival Pesona Bahari Takabonerate terus diadakan karena sukses meningkatkan kunjungan wisatawan hingga 25%.
Agenda tersebut menjadi program Pemda Kepulauan Selayar dalam rangka mendorong peningkatan jumlah wisatawan di “Bumi Tanadoang”, julukan Kepulauan Selayar, serta dijadikan kegiatan pra-event Sail Takabonerate yang berlangsung pada 2017 mendatang.
Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Selayar, Kadhafi mengatakan, rangkaian kegiatan, pertunjukan seni dan budaya Kepulauan Selayar, underwater exhibition, atraksi permainan rakyat, pameran dan acara hiburan lainnya diselenggarakan di beberapa titik.
Acara tahunan ini akan terpusat di kawasan Taman Nasional Takabonerate, sebuah gugusan pulau-pulau yang terdapat pada wilayah administratif Selayar. Dari kota Benteng, ibukota Kepulauan Selayar, Takabonerate dapat ditempuh dengan perjalanan selama 6 jam menggunakan kapal laut.
Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Selayar, Kadhafi mengatakan, rangkaian kegiatan, pertunjukan seni dan budaya Kepulauan Selayar, underwater exhibition, atraksi permainan rakyat, pameran dan acara hiburan lainnya diselenggarakan di beberapa titik.
Acara tahunan ini akan terpusat di kawasan Taman Nasional Takabonerate, sebuah gugusan pulau-pulau yang terdapat pada wilayah administratif Selayar. Dari kota Benteng, ibukota Kepulauan Selayar, Takabonerate dapat ditempuh dengan perjalanan selama 6 jam menggunakan kapal laut.
“Kegiatan memberi makan anak hiu yang berada diperairan dangkal di Taman Nasional Takabonerate akan menjadi atraksi yang unik pada kegiatan itu,” ujarnya Kadhafi.
Selain di kawasan Taman Nasional Takabonerate, rangkaian Festival Pesona Takabonerate akan dilangsungkan di kota Benteng, ibukota Kepulauan Selayar. Pada penyelenggaraan tahun ini, Atraksi budaya dan kesenian rakyat seperti biasa akan dipertontonkan kepada para pengunjung.
Salah satu pertunjukan yang sangat khas, Manca Pa’dang (atraksi pedang), beladiri memadukan gerakan silat dan ketrampilan memainkan pedang. Kesenian tradisional lainnya, battik-battik, beladiri kontaw dan tari boda dan tari lambo. Sementara itu, panggung hiburan yang selalu hadir pada agenda tahunan tersebut, kali ini akan mengadirkan artis KDI dan beberapa artis lokal Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kegiatan lainnya kunjungan ke beberapa peninggalan sejarah, seperti jangkar raksasa, Gong Nekara, mesjid tua Gantaran Lalang Bata dan tempat-tempat bersejarah lainnya.
Taman Nasional Takabonerate sendiri adalah taman laut terbesar ketiga di dunia setelah Kwajifein di Kepulauan Marshall dan Suvadiva di Kepulauan Maladewa. Luasnya sekira 220.000 hektare dengan sebaran terumbu karang mencapai 500 km persegi. Untuk sampai ke Selayar dan Takabonerate, Anda harus mengambil penerbangan ke Makassar, ibu kota Sulawesi Selatan. Ada tiga maskapai penerbangan yang beroperasi dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar ke Bandara H. Aeropala Selayar, yaitu Aviastar Airlines, Wings Air dan Express Air.
Apabila menaiki bus umum, dari Bandara Sultan Hasanuddin, Anda bisa mengambil taksi menuju Terminal Bus Mallengkeri menuju Benteng (Selayar) melewati Pelabuhan Bira di Bulukumba. Di Kota Benteng masih melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Pattumbukan menggunakan mobil sewa dengan lama perjalanan 1,5 jam.
Selain di kawasan Taman Nasional Takabonerate, rangkaian Festival Pesona Takabonerate akan dilangsungkan di kota Benteng, ibukota Kepulauan Selayar. Pada penyelenggaraan tahun ini, Atraksi budaya dan kesenian rakyat seperti biasa akan dipertontonkan kepada para pengunjung.
Salah satu pertunjukan yang sangat khas, Manca Pa’dang (atraksi pedang), beladiri memadukan gerakan silat dan ketrampilan memainkan pedang. Kesenian tradisional lainnya, battik-battik, beladiri kontaw dan tari boda dan tari lambo. Sementara itu, panggung hiburan yang selalu hadir pada agenda tahunan tersebut, kali ini akan mengadirkan artis KDI dan beberapa artis lokal Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kegiatan lainnya kunjungan ke beberapa peninggalan sejarah, seperti jangkar raksasa, Gong Nekara, mesjid tua Gantaran Lalang Bata dan tempat-tempat bersejarah lainnya.
Taman Nasional Takabonerate sendiri adalah taman laut terbesar ketiga di dunia setelah Kwajifein di Kepulauan Marshall dan Suvadiva di Kepulauan Maladewa. Luasnya sekira 220.000 hektare dengan sebaran terumbu karang mencapai 500 km persegi. Untuk sampai ke Selayar dan Takabonerate, Anda harus mengambil penerbangan ke Makassar, ibu kota Sulawesi Selatan. Ada tiga maskapai penerbangan yang beroperasi dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar ke Bandara H. Aeropala Selayar, yaitu Aviastar Airlines, Wings Air dan Express Air.
Apabila menaiki bus umum, dari Bandara Sultan Hasanuddin, Anda bisa mengambil taksi menuju Terminal Bus Mallengkeri menuju Benteng (Selayar) melewati Pelabuhan Bira di Bulukumba. Di Kota Benteng masih melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Pattumbukan menggunakan mobil sewa dengan lama perjalanan 1,5 jam.