MEDIA SELAYAR. Setelah melalui proses diagnosa dan pemeriksaan medis sejak siang tadi, akhirnya malam ini, Senin (28/11) Saddam (26) warga Desa Rajuni Kecamatan Takabonerate Kabupaten Kepulauan Selayar dipastikan akan masuk ruang bedah operasi di Rsud Kep.Selayar.
Demikian dijelaskan oleh salah seorang petugas medis UGD Rumah sakit tersebut. Dikhawatirkan, peluru yang menembus punggung hingga ke perut Saddam, mengenai usus halus atau dikhawatirkan akan terjadi infeksi bila tidak dibersihkan.
Saddam, yang merupakan mantan Mahasiswa Unismuh ini, tertembak pada Senin pagi (28/11) di pinggir pantai Desa Rajuni,
Namun menurut Saddam dan keluarganya saat dikonfirmasi, tidak mengetahui siapa yang melakukannya. yang pasti, setelah menembak sebanyak dua kali, perahu yang dikenalinya sering digunakan oleh petugas Jagawana Tinabo kemudian pergi meninggalkannya.
Saddam akhirnya ditolong oleh keluarga dan warga yang mendengar di sekitar pantai Rajuni.
Sementara itu, Adil, Paman Saddam, menuturkan bahwa siang tadi, sejumlah petugas Jagawana termasuk Pimpinan institusi tersebut telah datang berkunjung ke Rumah Sakit melihat kondisi Saddam.
Selanjutnya menyatakan kepada Keluarga Saddam bahwa pihak Jagawana akan menanggung semua biaya rumah sakit Saddam.
Belum ada informasi dan konfirmasi resmi ke pihak terkait tentang penyebab kejadian penembakan tersebut, namun dari hasil penuturan Adil dan Anggota BPD Desa Rajuni, bahwa pelakunya sementara diproses di kantornya. (lo2)
