Warga Kayuadi Resah, Perahu Deng Tandeng Dihadang Badai
Media Selayar
Minggu, 01 Januari 2017 | 15:44 WIB
Last Updated
2022-03-27T02:04:59Z
MEDIA SELAYAR. Warga di pulau Kayuadi Kecamatan Takabonerate hingga siang ini Minggu (1/1) masih berharap harap cemas atas adanya informasi yang mereka terima bahwa sebuah perahu yang mengangkut penumpang warga Kayuadi dan barang tujuan pulau tersebut diterjang badai angin dan ombak di perairan antara P.Selayar bagian selatan dan P.Kayuadi.
Menurut Nia, Istri Nakoda Kapal tersebut, bahwa suaminya Tandeng hilang kontak dengannnya setelah sebelumnya menyampaikan kepada Nia dalam bahasa Selayar, bahwa kapal mereka kemungkinan akan tenggelam" diterjang ombak besar dan angin kencang.
" Kambe la tallang mekang inni, bakka bombang na anging: ujar Nia menirukan suara teleponnya kepada Media Selayar melalui telepon.
Informasi yang berhasil dikumpulkan oleh Media Selayar siang ini, bahwa kapal yang dinakodai Deng Tandeng, berangkat sejak pagi hari tadi (1/1) Minggu, dari pelabuhan Pattumbukang dengan muatan penumpang dan barang campuran serta muatan semen. Dan hingga siang hari ini belum tiba di pulau Kayuadi.
Informasi lainnya dari Narti, warga pulau Kayuadi yang dihubungi melalui ponsel, membenarkan bahwa memang saat ini banyak warga yang kumpul dirumah Deng Tandeng nakoda kapal tersebut. Dari penuturan Narti juga didapatkan informasi bahwa seorang warga Dusun Bajo, di Pulau Kayuadi yang keluarganya menumpang diatas kapal tersebut, telah menyampaikan bahwa kapal yang ditumpanginya kemungkinan tenggelam akibat badai yang tiba-tiba datang dari arah barat".
Sementara itu, dari hasil konfirmasi ke pihak pelabuhan membenarkan bahwa ada kapal penumpang tujuan pulua Kayuadi yang berangkat dari pelabuhan Pattumbukang, namun belum diketahui informasi pastinya. Sementara itu, menurut informasi, bahwa SAR Selayar juga telah menerima informasi tersebut namun belum diketahui lokasi dan titik pastinya
Informasi terbaru yang diterima redaksi bahwa tim Dinas Perhubungan dan SAR akan menyisir jalur antara Pelabuhan Pattumbukang ke P.Kayuadi untuk memberikan pertolongan bila kapal dan penumpangnya masih terapung dan masih bisa diselamatkan.
Sementara itu keluarga Tandeng melalui telepon kepada redaksi menyampaikan kiranya ada bantuan segera dari pihak terkait yang ada di Selayar mengingat bantuan yang diharapkan dari Pulau Kayuadi sangat terbatas dengan kondisi angin dan ombak besar menerjang perairan pulau Kayuadi
Hingga berita ini ditayangkan belum ada informasi mengenai nasib dari penumpang yang berada di atas kapal tersebut. Belum diketahui pasti berapa jumlah penumpang yang ada diatas kapal. (lo2)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
Trending Now
-
MEDIA SELAYAR. Sebuah kapal dilaporkan terhalang cuaca buruk di perairan laut pulau Jampea, tepatnya di laut sekitar wilayah Kecamatan Pasim...
-
MEDIA SELAYAR - Sebuah kapal mirip kapal penumpang yang dioperasikan PELNI, mirip warna dan bentuknya berada sangat dekat kepantai di wilay...
-
MEDIA SELAYAR. Petugas Syahbandar Pulau Jampea, Takdir mengkonfirmasi bahwa kapal yang sebelumnya dilaporkan terdampar di perairan laut Pasi...
-
MEDIA SELAYAR. Firman , Warga Dusun Tinabo, Desa Tarupa, Kecamatan Taka Bonerate yang dilaporkan terjatuh dari perahu balapan miliknya saat...
-
MEDIA SELAYAR . Seorang mayat laki-laki tanpa kepala ditemukan terdampar di pesisir Pantai Pulau Jinato, Kecamatan Takabonerate, Selayar, Sa...