Home
Berduka
Joko Widodo
Korban Terus Bertambah
Presiden
Korban Terus Bertambah, Presiden Joko Widodo Berduka
Korban Terus Bertambah, Presiden Joko Widodo Berduka
Media Selayar
Selasa, 07 Agustus 2018 | 08:50 WIB
Last Updated
2018-08-07T00:50:22Z
MEDIA SELAYAR. Update terbaru mengenai jumlah korban gempa di lombok NTB akibat gempa 7 SR yang mengguncang daerah ini terus bertambah. Pada Senin 6 Agustus 2018 sore, jumlah total korban dari data BNPB mencapai 98 korban jiwa dan 236 orang luka.
Sementara itu catatan lain yang diterima redaksi adalah sebagian besar korban tertimpa bangunan saat gempa mengguncang pada Minggu malam kemarin.
Selain itu, tercatat ada 20.000 orang yang mengungsi di beberapa titik pengungsian. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho memastikan bahwa semua korban meninggal dunia adalah warga negara Indonesia dan belum ada laporan wisatawan asing yang menjadi korban akibat gempa.
Gubernur Nusa Tenggara Barat TGB Muhammad Zainul Majdi mengaku masih terus mengumpulkan informasi, khususnya terkait keadaan di Lombok Utara, pasca-gempa bermagnitudo 7 yang mengguncang Pulau Lombok, Minggu (5/8/2018).
TGB mengatakan, pemprov bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Utara dan kabupaten serta kota terdampak gempa lainnya, juga pemerintah pusat, untuk menangani dampak musibah ini.
"Saya baru menghubungi Bapak Presiden Joko Widodo. Beliau sangat berduka mendalam dan doa beliau terus menerus bersama masyarakat NTB. Semoga Allah SWT Maha Pemberi Perlindungan. Atas nama masyarakat NTB, kami memohon doa agar diberi ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi musibah ini," tuturnya,
Dari info lain yang dikutip menulis bahwa Presiden Joko Widodo saat memantau persiapan pesilat di TMII pada Senin 6 Agutus kemarin menyampaikan ucapan belasungkawa atas kejadian ini.
"Saya atas nama pribadi dan atas nama masyarakat Indonesia, mengucapkan duka mendalam atas banyaknya saudara-saudara kita di NTB yang meninggal karena gempa sore kemarin," kata Presiden
"Di dalamnya juga banyak turis. Saya pesan pada Menko agar penanganan di lakukan sebaik-baiknya. Terutama dalam rangka pengaturan jadwal penerbangan yang kita lihat tadi malam banyak tertunda," lanjut Jokowi. seperti dikutip dari viva.com..(***)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
Trending Now
-
MEDIA SELAYAR. Bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Ir. H. Ady Ansar, S.Hut., MM.Pub, IPM. dan H. M. Suwadi, S.E....
-
MEDIA SELAYAR. Pelantikan dan pengucapan sumpah janji 25 Anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Selayar Periode 2024-2029 berlangsung di Ruang Rap...
-
MEDIA SELAYAR. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar berduka, secara terpisah dan waktu yang berbeda dua pamong senior, Ir. Makkawaru dan D...
-
MEDIA SELAYAR - Hasil survei pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kepulauan Selayar menunjukkan bahwa dalam simulasi pasangan calon, Ady Ansar...
-
MEDIA SELAYAR - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan (BI Sulsel) bekerja sama Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyar...