Permasalahan Pilkades Jangan Di Dramatisir Apalagi Dipolitisasi

Media Selayar
Minggu, 08 Desember 2019 | 10:59 WIB Last Updated 2022-03-29T03:04:34Z
MEDIA SELAYAR. Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, Dr. Ir. H. Marjani Sultan M.Si menegaskan agar semua upaya dalam menyelesaikan permasalahan atau bila terjadi sengketa dalam pelaksanaan Pilkades, sesuai peraturan.

Hal ini ditegaskan oleh Sekda pada Sabtu (7/12) sehari setelah beredar informasi ada protes pada hasil Pilkades Desa Bontobulaeng, Kec. Pasimasunggu Timur.

"Saya kira sudah ada aturan, yang sebelumnya telah disosialisasikan oleh Dinas Pemerintahan Desa, jelas H. Marjani. 

Sementara itu terkait adanya informasi-informasi mengenai hasil Pilkades di sejumlah desa pelaksana, Andi Tahir, salah seorang pemerhati demokrasi didaerah ini menyebut tidak usah terlalu didramatisir apalagi mau dipolitisir.

"Hasil akhir sudah selesai, kalau ada dugaan pelanggaran silahkan ada jalurnya, jangan didramatisir apalagi dipolitisir, kasihan masyarakat awam, jawab Andi Tahir. 

Andi Tahir memberi contoh kebesaran jiwa dua Cakades kalah yang ditemuinya. A. Afdal didesa Bontona Saluk dan A.Nurhamzah di Maharayya. Itu dua cakades yang mantap, imbuhnya.

Artinya memang masyarakat tidak memilihnya, karena mereka memilih yang lain daripada mereka, kuncinya.

Hasil pengumpulan informasi lainnya dari sejumlah desa pelaksana, sejumlah tim sukses cakades kalah juga menyebut bahwa buat apa protes, kita juga sama buat pelanggaran waktu cari suara ujar seorang tim sukses calon kalah.

Sama saja, kalau kita protes, kalah jadi abu menang jadi arang. Sama saja kelakuan kita mencari suara, jelasnya.

Jangan karena kita kalah lalu kita mau tunjukkan kesalahan mereka, sementara kita juga ikut melakukan hal yang sama kemarin. Artinya kalah ya kalah, jangan cengeng kuncinya sambil berlalu. (*)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Permasalahan Pilkades Jangan Di Dramatisir Apalagi Dipolitisasi

Trending Now

Iklan