Cegah Penyebaran Covid-19, Polisi Pulangkan Puluhan Nelayan Luar Yang Masih Beroperasi Di Kepulauan Selayar

Media Selayar
Senin, 20 April 2020 | 09:30 WIB Last Updated 2020-04-20T01:32:09Z
MEDIA SELAYAR. Kapolres Kepulauan Selayar AKBP. Temmangnganro Machmud S.IK menegaskan akan menindak tegas dan memperketat akses warga dari luar untuk masuk ke Selayar, serta meminta masyarakat untuk mengikuti arahan Pemerintah agar sementara waktu tidak memberikan akses orang-orang masuk ke wilayahnya demi mencegah penularan Corona di Kabupaten Kepulauan Selayar.

Hal ini dtegaskan Kapolres usai melakukan pemeriksaan terhadap puluhan nelayan pencari ikan asal Kabupaten Bulukumba yang berlabuh dan mencari ikan diperairan laut Kabupaten Kepulauan Selayar, tepatnya di Pulau Bahuluang, Kecamatan Bontosikuyu, Selayar, pada Sabtu (18/4).

Saat diperiksa petugas, para nelayan tersebut mengaku hendak mengambil ikan di Selayar. Namun karena tak memiliki surat izin berlayar, para nelayan ini akhirnya diminta pulang oleh polisi.

"Mereka itu datang ke perairan Selayar ternyata dia tidak ada surat perintah berlayarnya dari Syahbandar, baik itu di Bira (Bulukumba) maupun di Selayar," ujar Temmangnganro.

"Karena ini kan ada COVID-19, jadi kita suruh pulang. Cuma bikin pernyataan, kemudian kita sita surat kapal beberapa, kita amankan. Nanti kita serahkan ke Dinas Perhubungan Laut sini terus nanti diserahkan ke Dinas Perhubungan laut di sana supaya diawasi oleh mereka, jangan berlayar kalau tanpa surat perintah berlayar," terangnya.

Untuk memastikan steril, ya kita minta mereka lompat ke laut dulu, soalnya kitakan mau berinteraksi singkat

"Makanya kemarin kami ketemu, kami suruh lompat dulu ke laut, berendam dulu Pak saya bilang, takutnya ada apa-apa kan, 'lompat dulu Pak, lompat dulu'," ujar Kapolres Selayar AKBP Temmangnganro Machmud saat dihubungi media, Senin (20/4).

"Jadi kita suruh lompat biar steril dulu, kita kan mau komunikasi singkat lah. Jadi sebelum kita bincang-bincang saya juga pakai masker juga kan, jadi supaya lebih safety saya bilang lompat dulu ke laut," sambungnya.

Sementara itu sejumlah pemerhati juga meminta kepada pihak Kepolisian Selayar agar menjaga ketat pelayaran rakyat yang ada diwilayah kepulauan. Khususnya kapal-kapal rakyat dari Makassar yang mengangkut barang dan orang ke wilayah kepulauan. 

Hal ini tentu saja berdasar, ditengah kekhawatiran warga atas penyebaran virus cofid 19 masih ada warga pemilik perahu dan kapal yang beroperasi mengangkut barang dari pelabuhan paotere Makassar dan Nusa Tenggara masuk ke wilayah Kepulauan Selayar. (Lo2)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Cegah Penyebaran Covid-19, Polisi Pulangkan Puluhan Nelayan Luar Yang Masih Beroperasi Di Kepulauan Selayar

Trending Now

Iklan