MEDIA SELAYAR. Terduga teroris yang ditembak mati di Makassar teridentifikasi sebagai jaringan pengebom gereja di Filipina beberapa waktu lalu. Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Witnu Urip Laksana mengungkapkan jaringan dua terduga teroris yang ditembak mati di Makassar, Rabu (6/1/2021).
Keduanya merupakan kelompok Jemaah Ansarud Daulah (JAD), juga merupakan jaringan teroris internasional yang melakukan sejumlah pengeboman di Gereja.
"Mereka [terduga teroris] ini adalah jaringan kelompok yang mempunyai keterkaitan dengan pengeboman Gereja di Filipina," ungkap Kombes Pol Witnu Urip Laksana, Rabu (6/1/2021).
Pihak kepolisian gabungan Densus 88, Polda Sulsel, dan Polrestabes Makassar masih melakukan penyelidikan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) hingga siang ini.
Sebelumnya diinformasikan, terjadi penyergapan dua terduga teroris berinisial MR dan SA. Keduanya diketahui melakukan perlawanan hingga penindakan tegas dilakukan polisi dengan menembak mati.
Peristiwa ini terjadi di Villa Mutiara Cluster Biru, Jl Boulevard Kellurahan Bulurokeng, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar. Penyergapan dilakukan sekitar pukul 06.00 Wita, Rabu pagi (6/1/2021).(****)