MEDIA SELAYAR. Hujan ringan yang mengguyur lokasi pembukaan jalan ke kampung Tola atau tepatnya di lokasi TMMD Ke 111 Kepulauan, Selayar Sulawesi Selata, pada Rabu (23/6) pagi menyebabkan jalan licin dan berlumpur disepanjang jalan yang dibuka menuju kampung Tola.
Hal ini mengakibatkan sejumlah aktifitas pendistribusian bahan, baik bahan bangunan ataupun bahan logistik untuk kebutuhan prajurit TMMD Ke 111 di kampung Tola sedikit terhambat.
Namun demikian, kendala tersebut tidak menghambat distribusi karena sejumlah warga kampung Tola yang sudah berada di ujung tanjakan Bitombang atau titik nol pembukaan jalan Bitombang - Tola tanpa aba-aba bersama memikul bahan logistik di dapur umum TMMD Ke 111 Kepulauan Selayar di Kampung Tola yang berjarak 3,2 km dari titik nol tersebut.
Warga memikul beras dan bahan-bahan lainnya, sambil berjalan kaki di jalan yang licin terguyur hujan ringan hingga ke kampung Tola.
Burhan (36), salah seorang warga Tola menjelaskan kalau itu bukan apa-apa bagi kami, dibanding jasa personil Satgas TMMD yang telah membuka keterisolasian kampung kami, jawab Burhan.
Jalan sepanjang 3,2 km lebih dan sebuah jembatan di utara kampung Tola, saat ini sudah terbuka dan bisa dilalui kendaraan. Kendati demikian, jika diguyur hujan kondisinya licin, mengingat sampai saat ini pekerjaan jalan dan jembatan tersebut masih dalam tahap pengerjaan Tim Satgas TMMD Ke 111 Kepulauan Selayar.
Ditempat terpisah, Dansatgas TMMD Ke 111, Letkol. Kav. Adi Priatna kepada awak media menjelaskan bahwa prajurit TMMD Ke 111 masih sementara bekerja, jalan yang dibuka juga masih terus dalam tahap perampungan dan persentase pengerjaannya juga masih 50%. Namun menurut Letkol. Adi, pekerjaan jalan dipastikan selesai sesuai perencanaan beberapa hari ke depan.
Mengenai antusias warga ikut membantu, saya kira itu adalah bentuk kedekatan warga dan Satgas TMMD Ke 111 yang saat ini bekerja di Kampung Tola, pungkas Letkol. Kav. Adi Priatna. (TMC)