Gadis Asal Pulau Selayar Jadi Wisudawati Terbaik Di Kampusnya

Media Selayar
Minggu, 15 Agustus 2021 | 18:08 WIB Last Updated 2021-08-25T03:36:57Z


MEDIA SELAYAR
. Banyak yang tidak menyangka kalau ada wanita asal pulau Jinato Kepulauan Selayar, mampu menorehkan namanya dalam sebuah perhelatan pendidikan diluar daerahnya. Wanita yang satu ini mampu berkompetisi dalam dunia pendidikan dengan Mahasiswa lainnya. Alhasil, Ia menyabet gelar wisudawan tebaik di kampusnya. 


Penobatannya sebagai wisudawan terbaik diketahui melalui sebuah pemberitaan televisi nasional yang menyebut kalau wanita ini menjadi wisudawan terbaik karena IPK yang tinggi serta nilai prestasi yang juga melambung dibanding Mahasiswa lainya. 


Musfira Arifin, perempuan kelahiran 5 Mei 1999 asal pulau Jinato, Kecamatan Taka Bonerate, Kabupaten Kepulauan Selayar saat ini tengah berbahagia sekaligus bangga. Pasalnya anak dari pasangan Mus Arifin N dan Hasriah ini dinobatkan sebagai wisudawati terbaik berprestasi tingkat Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Gazali Bulukumba dengan IPK 3,90.


Hal tersebut diumumkan pada rapat sidang senat terbuka dalam rangka wisuda Sarjana Strata Satu (S1) Angkatan ke-30 Tahun 2021 yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Agri, Jalan Suprapto, pada Kamis (12/8/2021). 


Dalam sidang senat terbuka tersebut, Musfira Arifin juga terpilih untuk membawakan sambutan wakil wisudawan dan wisudawati yang dihadiri oleh Wakil Bupati Bulukumba Edy Manaf, Ketua Yayasan STAI Al-Gazali Drs KH. Tjamiruddin, Ketua BAZNAS Bulukumba Muhammad Yusuf Shandy, para Pimpinan Perguruan Tinggi se-Kabupaten Bulukumba, serta Civitas Akademika STAI Al-Gazali dan para orang tua dari wisudawan dan wisudawati.


Dalam sambutannya, Musfira Arifin menceritakan perjalanannya dalam meraih prestasi mulai dirinya kuliah di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bulukumba hingga dia dinobatkan sebagai wisudawati terbaik berprestasi tingkat STAI Al-Gazali Bulukumba. Ia juga memperkenalkan dirinya dan kedua orang tuanya.


"Kami berasal dari rahim ombak Kabupaten Kepulauan Selayar dan besar diatas tambatan perahu nelayan. Bernama pulau Jinato, pulau yang terpencil jauh dari keramaian dan waktu tempuh kesana berkisar 15 jam lamanya dengan menggunkan kapal nelayan. 8 tahun lamanya saya menempuh pendidikan di Kabupaten Bulukumba mulai dari Aliyah sampai sekarang dan selama itu pula saya jauh dari orang tua. Namun saya percaya, bahwa jarak bukanlah penghalang karena saya hari ini bisa berdiri disini membuktikan betapa dahsyatnya kekuatan doa orang tua. Sebab doa-doanya yang akan merambat langit menembus ridho-Nya," sambutan Musfira Arifin.


Dalam sambutannya, ia juga mengucapkan terima kasih kepada segenap pimpinan dan civitas akademika STAI Al-Gazali Bulukumba  yang telah mendidik dan membimbingnya dalam pencapain prestasinya. Dan juga kepada Pemerintah Bulukumba yang telah memberikan ruang bergerak dan berinovasi untuk dirinya dan seluruh mahasiswa STAI Al-Gazali Bulukumba.


Saat dikonfirmasi oleh Media pada hari Minggu (15/8/2021), Musfira Arifin mahasiswi pada Fakultas Tarbiyah, Jurusan Pendidikan Agama Islam, membenarkan hal tersebut.


"Alhamdulillah Kak, saya bisa menyelesaikan kuliah 3 tahun 7 bulan dan mendapatkan IPK 3,90 dengan predikat cumlaude. Kalau IPK adaji diatasku Iyya, tapi saya dibobatkan berprestasi karena banyak prestasi selama kuliah ku serahkan ke kampus," kata Musfira Arifin.


Perempuan berumur 22 tahun ini, dikenal aktif ikut organisasi internal maupun eksternal kampus dan juga aktif dalam kegiatan organisasi. Ia juga sementara masih menjabat sebagai Ketua Dewan Mahasiswa (DEMA) STAI Al-Gazali Bulukumba.


Dengan berbagai pencapaian dan prestasi tersebut, pihak kampus yang bekerjasama dengan pihak Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Bulukumba memberikan Beasiswa Wisudawan Terbaik Berprestasi kepada Musfira Arifin. (Tim). 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Gadis Asal Pulau Selayar Jadi Wisudawati Terbaik Di Kampusnya

Trending Now

Iklan