MEDIA SELAYAR - Bupati Kepulauan Selayar, H.M Basli Ali memastikan ketersediaan gas Lpg 3 Kg mencukupi untuk kebutuhan masyarakat Kepulauan Selayar, mengingat saat ini cuaca diwilayah Kepulauan Selayar masih tidak menentu.
Bupati telah perintahkan Sekda Kepulauan Selayar lakukan pemantauan gas lpg 3 kg dan menyikapi hal ini, Sekrertaris Daerah, Mesdiono telah turun melakukan sidak ke sejumlah pangkalan pada Senin (24/1).
Bupati Kepulauan Selayar, H.M Basli kepada mediaselayar.com membenarkan kalau Ia telah menginstruksikan ke Sekretaris Daerah, untuk melakukan pengawasan ketersediaan gas Lpg. Setidaknya sebagai langkah antisipasi ketersediaan stok tabung yang merupakan kebutuhan masyarakat, dan hasilnya akan terus kita sampaikan ke masyarakat, jelas Bupati.
"Saya sudah sampaikan ke Pak Sekda, bersama dinas terkait melihat dan meninjau langsung ketersediaan dan pendistribusian tabung gas 3 kilogram kepada masyarakat," kata Bupati, H.M Basli Ali.
Bupati juga berharap, penyalur gas elpiji turut memantau harga tabung gas yang dilepas ke pedagang. Sehingga harga yang ditawarkan kepada masyarakat bisa dikendalikan, jelasnya lagi.
Seperti dilaporkan untuk hasil sidak hari ini, ke sejumlah pangkalan yang dilaporkan ke Bupati Kepulauan Selayar.
Jatah tabung gas LPG 3 Kg ke pangkalan di Selayar, PT ATAKEILA sebanyak 39.600 tabung/bulan. PT. TRANS ENERGY sebanyak 40.000 tabung/bulan, PT. PUTRIANA JAYA sebanyak 36.700 tabung/bulan.
Dalam sidak ke lokasi agen resmi Pertamina, Sekda juga melakukan pemeriksaan gudang. Seperti bocoran dalam laporan yang diterima Pewarta, PT. ATAKEILA stock gudang habis dan kemarin telah menyalurkan 200 tabung ke pangkalan.
PT. TRANS ENERGY masih ada stock 2.800 tabung sedang menuju Pulau Jampea mengingat kondisi cuaca yang kurang baik sementara ini berlindung di Tambolongan.
Dari bocoran laporan hasil sidak tersebut diketahui kalau sejumlah agen mengalami kekosongan stok dan masih menunggu pasokan tiba. (Tim).