MEDIA SELAYAR - Kendati BMKG telah mengeluarkan peringatan gelombang tinggi dan berbahaya bagi pelayaran, namun aktivitas pelayaran kapal feri di perairan Kepulauan Selayar tetap berjalan. Seperti pagi ini Selasa (22/2), KMP. Kormomolin tetap berlayar melayani penumpang dan kendaraan dari pelabuhan Pamatata menuju pelabuhan Bira.
" Iya, beroperasi karena tadi cuaca baik " jawab Aulia Achmad, Supervisor PT. ASDP Selayar di pelabuhan Pamatata, Selasa (22/2).
Mengenai izin berlayar, kalau kapal sudah bertolak berarti sudah ada izin berlayarnya, jawabnya lagi.
Selain menjawab dengan dua hal tersebut, Supervisor PT. ASDP Pelabuhan Pamatata Selayar juga menyebut kalau hari ini, semua kapal feri dioperasikan.
Sehari sebelumnya, PT. ASDP Indonesia melalui kapten kapal KMP. Kormomolin dan Syahbandar menandatangi berita acara tidak berlayar demi keselamatan hingga cuaca membaik, namun beberapa jam setelah berita acara ditanda tangani KMP. Kormomolin telah berlayar melayani penumpang dan kendaraan ke pelabuhan Bira.
Sementara itu, Staf UPP III pelabuhan Selayar, membenarkan adanya peringatan gelombang tinggi dari BMKG dan menurutnya sangat berbahaya bagi keselamatan pelayaran. Kami sudah tunda semua keberangkatan kapal dari pelabuhan Benteng. Mengenai kapal feri kami tidak punya kewenangan, jawab Hasbullah, saat dihubungi via telepon, pada Selasa (22/2) pagi.
Sebenarnya pelayaran dikondisi cuaca sekarang sangat beresiko, apalagi memang sudah ada peringatan BMKG sebelumnya. Kalau belum ada kejadian, memang belum apa-apa, tapi kalau sudah terjadi, apalagi mau dibilang, tutupnya. (Tim).
