MEDIA SELAYAR - Hingga sepekan pencarian Julius (17) siswa Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang jatuh dari kapal KLM Juana Patih pada 8 Maret 2022 lalu diperairan Pulau Bonerate Kepulauan Selayar, belum membuahkan hasil.
Tim Basarnas Pos Selayar telah melakukan penyisiran hingga ke perairan Pulau Lambego, Pulau Kalaotoa dan Perairan Pulau Bonerate bagian selatan dan bagian barat, selama sepekan demikian dijelaskan oleh Andi Raswan, Komandan Basarnas Pos Selayar, (12/3/2022).
" Sudah pencarian hari ketujuh dan kami sudah menyisir ke perairan sebelah barat dan selatan pulau Bonerate, sampai ke pesisir Pulau Lambego, juga masih nihil," jelas Andi Raswan.
Tim Basarnas melaksanakan operasi pencarian dengan menggunakan perahu karet. Pencarian dilakukan setelah menerima informasi dari Kantor SAR Makassar tentang adanya satu orang terjatuh dari kapal KLM Juana Patih yang berlayar dari Jayapura tujuan pelabuhan di Jawa Tengah.
Korban Julius diperkirakan jatuh di sekitar perairan pulau Bonerate, Kepulauan Selayar. Kejadiannya pada 8 Maret 2022 lalu, jelas Andi Raswan.
Identitas yang jatuh adalah Julius, usianya 17 tahun dan menurut laporan, Julius adalah siswa PKL diatas kapal tersebut, jelas Raswan.
Lebih lanjut Abdi Raswan menjelaskan kalau kapal KLM. Juana Patih adalah jenis kapal penangkap ikan.
Hari kedelapan pada Minggu (13/3) kejadian jatuhnya Julius, rencananya pencarian akan dihentikan. Dan akan dibuka kembali jika ada informasi mengenai keberadaan korban. (Tim).
