SELAYAR | BDS Desa Bonea Timur – Guna menekan angka pengangguran, Pemerintah Desa Bonea Timur menggelar Pelatihan Berbasis Kompetensi (MTU) Tahun 2022 Tahap 1 (Pertama).
Kepala Desa Bonea Timur Fatri Edi mengatakan sangat berterima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, karena mengadakan pelatihan di desa kami, sehingga warga masyarakat yang pengangguran dapat mengikuti pelatihan ini.
"Mereka sangat merasa terbantu dengan adanya kegiatan pelatihan ini," jelas Fatri Edi, pada Jumat (15/4) sore tadi.
Ia menambahkan, bahwa Pelatihan Berbasis Kompetensi (MTU) Tahun 2022 Tahap 1 (Pertama) APBN Kejuruan Welding Bidang Keahlian Pengelasan SMAW Posisi 2F angkatan II di Desa Bonea Timur berlangsung sesuai dengan jadwal, dan hari ini kegiatan tersebut telah ditutup.
Giat kali ini diikuti sebanyak 16 orang peserta, dengan durasi waktu 20 hari. Giat ini ditutup langsung oleh Bapak Kepala Badan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Bantaeng bersama dengan Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) dan Dinas Penanaman Modal Kabupaten Kepulauan Selayar.
Usai ikut menutup giat tersebut, Fatri Edi mengaku senang, sebab warga Desa Bonea Timur telah mendapat pelatihan yang diharapkan memberikan kontribusi perbaikan hidup yang lebih baik.
"Setidaknya mereka sudah memiliki skill yang bisa menghasilkan dan menghidupi keluarga mereka," ujarnya.
Namun pada sisi lain, Fatri Edi mengakui pemerintah desa masih mengupayakan bagaimana caranya agar semua peserta yang telah mengikuti pelatihan tadi bisa terbantu dengan bantuan mesin, untuk terjun langsung ke lapangan guna mempraktekan skill yang mereka dapatkan.
"Nah ini menjadi PR baru bagi kami selaku Pemerintah Desa Bonea Timur, bagaimana agar mereka bisa eksis dan utamanya menjadi mata pencaharian mereka terkait keahlian yang sudah didapatkan selama pelatihan itu," pungkasnya.
(BDS Desa Bonea Timur)
