SELAYAR | BDS PATIKARYA – Program Pemberdayaan Masyarakat Desa kini terus digenjot oleh jajaran Pengurus Desa Patikarya, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan Selayar. Salah satunya yakni melaksanakan pemberdayaan masyarakat desa, khususnya untuk peternak dan petani.
"Pemdes Patikarya saat ini sedang fokus memperbaiki dan meningkatkan kafasitas produksi ternak, selain hasil pertanian dari para petani," kata Kepala Desa Patikarya Nursiah melalui Sekdes Patikarya Nur Halis kepada redaksi BDS, pada Rabu (20/4).
Terkait hal tersebut, hari ini Pemdes menyalurkan bantuan program pemberdayaan masyarakat berupa kawat duri sebagai upaya peningkatan produksi peternakan dan pertanian di desa patikarya dengan jumlah penerima 23 orang, masing masing menerima 20 roll/orang.
"Untuk satu roll memiliki panjang kurang lebih 70 meter kawat duri, yang nantinya dapat difungsikan sebagai pembatas kandang peternak atau kebun bagi petani," jelas Nur Halis.
Ia menyebutkan, dengan bantuan tersebut diharapkan tidak ada lagi hewan ternak yang berkeliaran sehingga mengganggu kenyamanan warga, maupun dapat merusak tanaman warga, karena kandang sapi dan kambing sudah dipagari dengan kawat duri.
"Kita terapkan ini di dua dusun dari 4 dusun yang ada di Desa. Sifatnya random dan bergiliran agar warga menerima manfaat bersama," ujarnya.
Penyaluran bantuan ini diserahkan langsung oleh Kepala Desa Patikarya Nursiah.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Patikarya menyampaikan pesan kepada warga agar semua penerima bisa memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik.
Kedepan, harap Nursiah, model Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Peternakan dan pertanian di Daerah ini bisa tumbuh dan berkembang.
Seperti diketahui, pembangunan berkelanjutan memerlukan gerakan bersamaan di sisi lingkungan, sosial, dan ekonomi. Untuk mendukung pewujudan pembangunan berkelanjutan, Desa Patikarya berkomitmen memberdayakan kelompok sosial antara lain petani, peternak, dan nelayan.
(BDS PATIKARYA)
