MEDIA SELAYAR. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 7 Selayar, Sulawesi Selatan, saat ini memproduksi abon berbahan dasar daging Kambing. Menariknya, abon hasil produksi tersebut merupakan produk olahan dari kambing yang dipelihara sendiri oleh siswa SMKN 7 Selayar.
Kepada Pewarta, Kepala Sekolah SMKN 7 Selayar Noer Kamal mengatakan bahwa produk abon kambing tersebut merupakan salah satu dari sekian inovasi yang telah berhasil dikembangkan oleh siswa SMKN 7 Selayar.
"Sampai saat ini belum ada yang memproduksi abon kambing di Selayar. Baru kami yang pertama", ucap Noer Kamal.
Noer Kamal menyampaikan jika produk abon kambing SMKN 7 Selayar ini merupakan hasil pembelajaran berbasis industri (teaching factory) yang dikembangkan bekerjasama dengan Mitra IDUKA Yayasan Econatural.
Lanjut, Kamal juga menjelaskan bahwa SMKN 7 Selayar merupakan satu-satunya sekolah di Kabupaten Kepulauan Selayar yang di SK-kan oleh Ditjen Pendidikan Vokasi Kemedikbud Ristek sebagai SMK Pusat Keunggulan di bidang kompetensi keahlian Agribusnis Ternak Ruminansia.
Karenanya, SMKN 7 Selayar harus mampu menciptakan inovasi di bidangnya utamanya produk dari pengolahan hasil ternak. Tidak hanya itu, produk inovasinya juga harus bisa diserap pasar.
"Kami optimis dengan produk abon kambing ini, karena selain belum ada pesaing, juga dijamin aman, halal dan yang pastinya enak", kata Noer Kamal.
Selain abon kambing, kata Kamal, beberapa produk yang dikembangkan adalah produk pupuk kompos dan produk pengalengan daging kambing berupa Toppalada, Sate Goreng dan lain-lain. (Tim).
