MEDIA SELAYAR. Kapolres Kepulauan Selayar AKBP. Ujang Darmawan Hadi Saputra, SH.,S.IK.,MM.,M.IK, menghadiri Rapat Koordinasi Pengelolaan, Pendistribusian dan Pengamanan Logistik Pemilu 2024 yang dilaksanakan oleh KPU Kepulauan Selayar, di Hotel Rayhan Square, Benteng, Sabtu (3/2/2024).
Selain Kapolres, rakor tersebut juga dihadiri unsur Forkopimda, KPU, Bawaslu, Syahbandar, Basarnas, Pos AL, BPJS, dan sejumlah stakeholder terkait.
Kapolres Kepulauan Selayar AKBP. Ujang Darmawan Hadi S., dalam rakor tersebut berharap KPU Kepulauan Selayar dapat mengambil langkah taktis dalam mempersiapkan segala kemungkinan, khususnya dalam pendistribusian Logistik Pemilu 2024 mulai dari tingkat Kabupaten hingga ke TPS.
Sebelumnya, Ketua KPU Kepulauan Selayar Andi Dewantara, SH., saat membuka Rapat Koordinasi tersebut mengungkapkan adapun rencana pendistribusian logistik pemilu untuk wilayah kecamatan kepulauan, rencana akan dilaksanakan mulai tanggal 5 - 7 Februari 2024 sedangkan untuk wilayah daratan akan dilaksanakan pada tanggal 7 - 11 Februari 2024.
“Untuk skema pendistribusian wilayah daratan akan menggunakan mobil truk dan mobil pick up sementara untuk wilayah kepulauan akan menggunakan kapal. Kami juga telah menyediakan skema kedua yaitu menggunakan alat transportasi jalur udara untuk pendistribusian logistik ke kepulauan apabila terjadi cuaca ekstrem yang membuat alat transportasi laut tidak dapat beroperasi,“ ungkap Dewantara.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres meminta KPU melakukan persiapan secara lebih teliti mulai dari kelengkapan dan keamanan Logistik, kesiapan, kelayakan dan kelengkapan kapal serta kendaraan yang akan digunakan, kesiapan penggunaan skema alternatif dan hal teknis lainnya.
“Untuk kemasan logistik, kami minta KPU memastikan agar pengepakan kotak suara dengan seluruh kelengkapan di dalamnya tidak ada celah dan tidak masuk air. Untuk kapal harus diperiksa kelayakan mulai dari kondisi kapal, kelengkapan keselamatan, kelengkapan pelayaran, dokumen, serta kesiapan nahkoda dan awak, termasuk truk dan pick up yang akan digunakan, sopir dan semua yang akan terlibat dalam distribusi mulai dari Klkabupaten sampai ke TPS. Begitupun kelayakan tempat penyimpanan di PPK, PPS dan di KPPS,” pinta Kapolres.
Selanjutnya, Kapolres juga meminta KPU memaksimalkan kesiapan untuk skema pendistribusian kedua, saat situasi yang tidak diinginkan terjadi.
“Jika harus menggunakan Helikopter, sudah siapkah bahan bakarnya, polanya bagaimana. Jika ada situasi atau kejadian khusus, pastikan kesiapan evakuasi secara cepat dan tanggap. Jadi intinya langkah antisipasinya, saya harap KPU dapat menjelaskan semua kesiapan tersebut dengan membuka ruang komunikasi lebih luas, sebelum distribusi dilakukan,” tegas Kapolres.
Antisipasi situasi karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan, juga diharapkan oleh Dandim 1415 Selayar, Letkol Inf Nanang Agung Wibowo. Dia menyampaikan apabila semua logistik sudah siap agar didistribusikan segera karena lebih cepat lebih baik.
“Terkait keamanan logistik tersebut, pihak KPU agar berkoordinasi lebih intens dengan pihak Kepolisian maupun TNI, kami siap setiap waktu untuk melakukan pengamanan logistik,“ Kata Dandim.
Dalam rakor yang dihadiri oleh hampir seluruh stakeholder terkait tersebut, sejumlah diskusi dan masukan ke KPU mengemuka. Baik dari seluruh Forkopimda maupun Instansi lainnya.
Pihak Pos Angkatan Laut, Basarnas dan Syahbandar juga menyampaikan harapannya, agar KPU Kepulauan Selayar dapat memastikan kelengkapan 3 unit kapal yang akan digunakan untuk wilayah kepulauan.
“Kami berharap agar ketiga kapal yang akan digunakan dapat dihadirkan dalam satu tempat, kita survey bersama dan kita lihat kelengkapannya,” harap Letda Irwanto, selaku Komandan Pos Angkatan Laut Selayar. (Hms-Polres)