MEDIA SELAYAR. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kepulauan Selayar, Hendra Syarbaini, S.H., M.H., menghimbau kepada masyarakat terutama kepala desa dan camat untuk waspada terhadap aksi penipuan yang mengatasnamakan Kejaksaan Negeri Kepulauan Selayar.
Hal ini disampaikan Hendra Syarbaini, melalui keterangan resminya, terkait modus penipuan yang meningkat menjelang Hari Bhakti Adhyaksa.
"Kami meminta seluruh masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan Kejaksaan Negeri Kepulauan Selayar," ujar Hendra Syarbaini. Selayar, kepada Pewarta, Sabtu (6/7/2024).
Dia menegaskan bahwa Kejaksaan tidak pernah meminta dana atau bantuan dalam bentuk apapun dari masyarakat.
Peringatan ini dikeluarkan sebagai langkah pencegahan terhadap potensi penipuan yang sering terjadi menjelang peringatan Hari Bhakti Adhyaksa yang akan diselenggarakan pada 22 Juli 2024.
Kejaksaan Negeri Selayar berkomitmen untuk menjaga integritas dan kepercayaan publik, serta memastikan tidak ada pihak yang dirugikan akibat penipuan yang mengatasnamakan lembaga tersebut.
Hendra Syarbaini juga mengimbau kepada masyarakat yang mendapati atau mengalami upaya penipuan untuk segera melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib atau langsung ke kantor Kejaksaan Negeri Selayar.
Sebelumya, Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Kepulauan Selayar, La Ode Fariadin, kepada Pewarta mengungkapkan bahwa oknum tersebut sebelumnya selalu mengatasnamakan Kepala Seksi Tindak Pidana Umum (Kasipidum) dan sekarang mengaku lagi sebagai Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Kasipidsus).
"Mulai ada yang memakai nama Kasi Pidsus. Oknum yang sering pakai nama Kasipidum dan sekarang ngakunya Kasipidsus Selayar. Sasarannya kepala desa dan camat," ungkap La Ode Fariadin. (Tim).
