MEDIA SELAYAR. Sebuah kapal dilaporkan terhalang cuaca buruk di perairan laut pulau Jampea, tepatnya di laut sekitar wilayah Kecamatan Pasimasunggu Timur, Kepulauan Selayar, Kamis (30/1/2025) sore.
Kapal tersebut bahkan dilaporkan terdampar karena keberadaannya sangat dekat dekat pantai di Pasimasunggu Timur. Namun belum diketahui pasti nama dan tujuan kemana kapal tersebut.
Petugas Syahbandar Pulau Jampea, Takdir, saat dikonfirmasi Pewarta (30/1/2025) sekira pukul 20.00 Wita, membenarkan adanya kapal yang terdampar tersebut.
"Sementara kita cari tau kapal apa yg terdampar. Soalnya cuaca juga ini kurang bagus. Ada mirip kapal SABUK," kata Takdir.
Informasi lain yang diterima Pewarta, bahwa kapal tersebut sudah terlihat dekat dengan pantai di Ujung Jampea sekitar pukul 17.30 Wita.
Sementara itu, Kepala Syahbandar Benteng Selayar, Irfan Jayadinata mengatakan bahwa pihaknya belum menerima informasi terkait kapal terdampar tersebut.
Dirinya hanya menjelaskan untuk Kapal Sabuk Nusantara 27 yang bertolak dari Pelabuhan Benteng Selayar menuju Bonerate telah tiba di Pulau Bonerate dan bahkan sudah bertolak lagi dari Pulau Bonerate menuju Labuang Bajo, NTT.
"Sabuk Nusantara 27 sudah bertolak dari Bonerate menuju Labuang Bajo, sekitar pukul 15.00 Wita sore tadi," kata Irfan.
Bahkan, kata dia, perjalanan Sanus 27 tersebut dilaporkan normal - normal saja.
Dia mengatakan bahwa saat ini hanya kapal Maloli yang sementara berlabuh di Pelabuhan Benteng, karena memang pihaknya tidak memberikan izin berlayar sampai cuaca membaik.
"Kalau kapal Maloli kita tunda sampai cuava membaik. Saat ini masih ada di Pelabuhan Benteng, Selayar," imbuh Irfan. (Tim).